Senin, 31 Januari 2022

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012 (Bgn 6)

 

 

Praktisi sekalian hendaknya mengingat bahwa di dunia ini tak peduli kebajikan apapun, hendaknya menuruti jodoh apa adanya, jangan sengaja mencarinya; jika sengaja mencarinya maka hal ini tidaklah baik, takutnya Alam Sukhavati pun gagal dituju.

 

Jika berjodoh, terhadap hal yang memberi manfaat bagi para makhluk, maka harus dilakukan, meskipun harus mengorbankan tingkatan Bunga Teratai sendiri, asalkan berhasil terlahir ke Alam Sukhavati maka sudah boleh.

 

Tingkatan Bunga Lotus rendah sedikit bukanlah masalah, tidak apa-apa, janganlah mempersoalkan hal ini, tetapi harus memiliki kepastian terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Melakukan kebajikan mesti rendah hati, istilahnya sekarang adalah “Low profile”, tidak boleh mendambakan ketenaran dan keuntungan, tercemar oleh sedikit saja kekotoran batin dan tabiat, maka jasa kebajikan kita akan berubah jadi berkah kebajikan.

 

Jasa kebajikan membantumu terlahir ke Alam Sukhavati, mengakhiri samsara, keluar dari Triloka; sebaliknya berkah kebajikan bukan demikian, berkah kebajikan adalah pahala Alam Dewa dan Alam Manusia, perbedaannya terlampau besar.

 

Maka itu niat itu harus murni, tidak boleh ada sedikitpun nafsu keinginan pribadi, jika ada secuil saja nafsu keinginan yang mengutamakan kepentingan diri sendiri di dalamnya, maka niat baik tersebut telah berubah kadarnya, mengubah jasa kebajikan menjadi berkah kebajikan.

 

Orang awam salah tafsir mengira bahwa ini merupakan hal yang baik, pahala Alam Dewa dan Alam Manusia juga sangat bagus. Tidak tahunya bahwa dengan pahala ini tidak bisa keluar dari lingkaran tumimbal lahir, terpikir akan tumimbal lahir yang sangat menakutkan, kita pasti takkan melakukan hal begini.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

Apa beda jasa kebajikan, berkah kebajikan dan pahala?

http://semerbaksukhavati.blogspot.com/2014/02/apa-beda-jasa-kebajikan-berkah.html

 

學佛同修一定要記住,在這個世間無論做什麼好事,隨緣,不要去找;找就不好了,找,恐怕極樂世界你去不了。有緣,利益眾生的事情要做,犧牲自己的品位沒關係,只要我真能往生。往生品位低一點沒關係,無所謂,不計較這些,但是要決定得生。做好事要謙虛,現在講要低調,不能貪名、貪利,沾上一點煩惱習氣,我們的功德就變成福德。功德是幫助你往生極樂世界,了生死、出三界;福德不是的,福德是人天福報,差別太大了。所以用心要純正,不能有一點點私欲,有一點點自私的欲望在裡頭就變質了,把功德變成福德。世間人不了解,認為這好事,人天福報也很好。不知道人天福報出不了輪迴,你想到輪迴,想就很可怕,我們決定不幹這個事情。

 

文摘恭錄 二零一二淨土大經科註  (第二十五集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0025

 

 

 


Buddha Dharma dan budaya warisan leluhur Tionghoa, bukanlah milik sebuah negara tertentu, juga bukan milik sebuah bangsa tertentu, namun merupakan milik seluruh dunia, seluruh umat manusia, setiap insan membutuhkannya.

 

Apakah anda menginginkan fisik dan mental yang sehat, keluarga bahagia? Budaya warisan leluhur Tionghoa dapat membantu anda mewujudkannya. Apakah anda ingin negara makmur, rakyat sentosa, masyarakat tenteram, dunia damai sejahtera? Budaya warisan leluhur Tionghoa dan Buddha Dharma Mahayana dapat membantumu mewujudkannya.

 

Jika anda giat berusaha mewujudkan hal ini, Buddha dan Bodhisattva membutuhkan dirimu, leluhur membutuhkan dirimu, ini bukan lagi merupakan urusanmu seorang diri.

 

Walaupun masa hidupmu di dunia telah berakhir, juga harus memperpanjang masa hidupmu hingga beberapa tahun lagi, agar dapat mengukir prestasi, menghasilkan generasi penerus, barulah anda pergi meninggalkan dunia ini.

 

Dengan demikian barulah disadari bahwa menghasilkan insan berbakat merupakan urusan terbesar saat sekarang ini. Bagaimana caranya membina insan berbakat? Harus menggunakan metode yang diwariskan oleh leluhur.

 

Hari ini saya menjadi seorang penceramah adalah berkat bimbingan dari guruku yang menggunakan cara kuno yang diwariskan oleh leluhur, yakni dengan cara mengulang ceramah praktisi senior.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

佛法、中國傳統文化不是屬於一個國家、一個族群的,它是屬於全世界、屬於全人類的,全世界人都需要,沒有一個不需要。你要不要身心健康、家庭幸福?中國傳統文化能夠幫助你達到。你想不想國泰民安、社會安定、世界和諧?中國傳統文化、大乘佛法統統都能幫助你做到,你要不要?你要是真正幹這樁事情,佛菩薩需要你,祖宗需要你,這不是你自己事情。即使壽命到了,也要讓你延長幾年,做出成績出來,後繼有人,你才能走得了。這樣說起來,培養人才是今天最大的一樁事情。人才怎麼培養?得依照老祖宗的方式。我這一生出來講經,老師教我的方法是傳統的老方法,複小座,我們從複小座出身的。

 

文摘恭錄 二零一二淨土大經科註  (第二十五集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0025

 

 

 

 

Tempo dulu ada Master Yanpei, juga merupakan seorang Bhiksu penceramah, lebih tua 10 tahun dari usiaku, wafat pada usia 80 tahun, yakni pada saat usiaku 70 tahun.

 

35 tahun yang silam ketika saya memberi ceramah berjudul “Surangama Sutra” di Hong Kong, kebetulan beliau juga sedang berkunjung ke Hong Kong, kami bersua dan saya menemani beliau berkeliling. Master Yanpei merupakan seorang anggota Sangha terkemuka di Taiwan, ketua Vihara Shandao di Taipei, kami juga sangat akrab.

 

Ketika kami membahas tentang kampus Buddhis, beliau menunjuk pada diriku : Anda juga merupakan Bhiksu penceramah, lihatlah kita-kita ini yang merupakan Bhiksu penceramah, manakah yang merupakan tamatan dari kampus Buddhis, tidak ada satupun, kita semua dihasilkan dari cara kuno yang diwariskan leluhur yakni dengan mengulangi ceramah senior.

 

Metode kuno yang diwariskan turun temurun ini, selama beribu-ribu tahun tidak berubah, kalau diubah-ubah maka tidak bisa menghasilkan insan berbakat.

 

Saya juga pernah mengajar di kampus Buddhis selama beberapa tahun, kemudian tidak berani mengajar lagi, orang-orang menanyakan alasanku kenapa? Saya bilang kalau salah mengarahkan anak didik, harus menanggung akibat karma.

 

Maka itu Bhiksu penceramah umumnya dipilih dari hadirin pendengar ceramah, syaratnya cuma dua, yakni yang pertama harus memiliki daya ingat yang tajam, usai mendengar ceramah anda mampu mengingatnya kembali. Yang kedua adalah daya pemahaman yang kuat.

 

Dengan memiliki kedua persyaratan ini, maka sudah boleh membimbingnya menjadi Bhiksu penceramah. Tanpa kedua persyaratan ini, maka wajib mendengar ceramah, memahami ajaran Sutra, anda boleh menjadi pendukung Dharma di Vihara.

 

Ini ibaratnya Vihara adalah sebuah sekolah, di dalamnya ada yang berperan sebagai staf pengajar, staf adm, ini adalah pendukung bagian internal; sedangkan pendukung bagian eksternal meliputi umat awam, para pendukung Dharma.

 

Jika terhadap Buddha Dharma tidak memiliki pemahaman yang benar, maka hal ini sulit diwujudkan, para Bhiksu penceramah akan sangat merana, apa alasannya? Hambatan yang terlampau banyak.

 

Para pendukung Dharma tidak memiliki pengertian yang benar, hanya tahu dengan semangat berkobar-kobar untuk melakukannya, tetapi tidak sesuai dengan Dharma, sehingga mengganggu para Bhiksu untuk melatih diri, mengganggu para Bhiksu untuk memberi ceramah.  

 

Hari ini Buddha Dharma telah merosot hingga sedemikian rupa, baik penceramah maupun pendukung yang berbakat sudah tidak ada lagi.

           

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

早年有個演培法師,也是個講經的法師,大我十歲,他八十歲就走了,他八十歲,就是我七十歲的那年。三十五年前我在香港講《楞嚴經》,他到這個地方來玩、旅遊,在香港碰頭,我陪他一起去旅遊,座上都是出家人。這是個大法師,台灣台北善導寺的住持,我們也很熟。

 

我們談到佛學院,他很感慨的說,他指著我:你也是個講經法師,你看看我們這些講經法師,哪一個是佛學院出來的,沒有一個,都是複小座出來的,就包括你在內。用的是傳統的方法,幾千年沒有改變,一變,變就出不了人才來。我在佛學院也教過幾年,以後不敢教,人家問我為什麼?我說那誤人子弟,要背因果責任的。所以講經的法師,就是在講經聽眾裡頭,選拔出來的,條件只有兩個,一個記性好,你聽了之後你能記得住,第二個理解力強,有這兩個條件,就可以把他培養成為講經法師。沒有這個條件要聽經,明瞭經教,你當內護,道場裡面做內護。就是講道場是個學校,學校有教員、有職員,不能當教員就當職員,這內護;外護是在家這些居士們,護持正法。如果對佛法不了解,這就困難,講經的法師很苦,為什麼?障礙太多。護法的人不懂,往往很熱心做,不如法,障礙法師修行,障礙法師講經。今天佛法衰衰到極處,弘護人才都沒有。

 

文摘恭錄 二零一二淨土大經科註  (第二十五集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0025

 

 

Minggu, 30 Januari 2022

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012 (Bgn 5)

 


Dalam memberi ceramah, tidak boleh salah menyampaikannya. Seperti yang diucapkan oleh praktisi zaman dulu sebagai, “Salah menyampaikan satu aksara saja, selama 500 masa kelahiran jatuh menjadi rubah liar”, ini berkaitan dengan kisah tentang Master Baizhang.

 

Zaman dulu ada seorang Bhiksu penceramah yang memiliki keterampilan melatih diri, hanya karena tidak hati-hati sehingga salah mengucapkan satu aksara, ini dikarenakan kebijaksanaan yang tidak mencukupi, sehingga jatuh menjadi rubah selama 500 kali kelahiran.

 

Rubah ini pada masa kehidupan lampau merupakan seorang Bhiksu penceramah, berjodoh dengan Master Baizhang, sehingga memohon pelimpahan jasa.

 

Kala itu dia menyampaikan ceramah tentang Hukum Sebab Akibat, usai ceramah ada orang yang mengajukan pertanyaan, yakni apakah seorang praktisi agung masih mengalami Hukum Sebab Akibat?

 

Dia menjawab, “Tidak mengalami Hukum Sebab Akibat”, di sinilah letak kesalahannya, sehingga jatuh ke Alam Binatang menjadi rubah liar selama 500 masa kehidupan.

 

Pada satu masa kehidupan terakhirnya, dia bertemu dengan Master Baizhang, dia memohon pertolongan pada Master Baizhang. Master Baizhang mengetahui bahwa lansia itu adalah siluman rubah, setiap harinya lansia ini hadir mendengar ceramahnya.

 

Master Baizhang memberitahukan padanya, esok ketika saya memberikan ceramah, anda mengulangi pertanyaan yang sama seperti yang pernah diajukan kepada dirimu tempo dulu.

 

Keesokan harinya, ketika Master Baizhang berceramah, lansia itu mengajukan pertanyaan, apakah praktisi agung masih mengalami Hukum Sebab Akibat?

 

Master Baizhang menjawab, masih mengalami Hukum Karma, hanya saja terhadap Hukum Karma, mereka memahaminya dengan jelas dan dimengerti. 

 

Begitu pulang ke rumah, lansia ini meninggal dunia. Keesokan paginya, Master Baizhang membawa beberapa orang muridnya memeriksa ke bukit belakang, rubah ini telah meninggal.

 

Mereka lalu menguburnya, mengikuti tradisi kremasi seorang Bhiksu, juga mendirikan sebuah stupa kecil. Akhirnya rubah ini berhasil terbebas dari Alam Binatang.

 

Hanya karena satu aksara, tidak mengalami Hukum Sebab Akibat. Inilah kesalahannya. Sedangkan jawaban Master Baizhang adalah masih mengalami Hukum Karma, namun terhadap Hukum Karma, mereka memahaminya dengan jelas dan dimengerti.

 

Hal ini menjelaskan pada kita bahwa tidak boleh sembarangan menyampaikan ceramah, menjelaskan sebatas dengan pengetahuan yang dimiliki, kalau tidak tahu yah mengaku saja tidak tahu, bagian yang tidak tahu boleh dibaca teks aslinya dan tidak perlu dijelaskan, kalau salah menjelaskannya malah jadi masalah besar.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

Kisah Master Baizhang dan rubah :

https://tekadagung2.blogspot.com/2019/06/kutipan-ceramah-master-chin-kung-8.html

 

 

講經亦如是,不能把經講錯。古德有所謂,「錯下一個字的轉語,墮五百世野狐身」,百丈禪師的故事。講錯一個字,真有功夫,只是不謹慎說錯一個字,這就是智慧不到,墮個狐狸身五百世。那個狐狸過去生是講經的法師,跟百丈法師有緣,請他超度。也說的是一句因果的事情,有人向他請教,問他一個問題,大修行人還落不落因果?他回答是「不落因果」,就錯在這裡,這墮五百世野狐身。最後這一生的時候遇到百丈大師,向百丈法師求救。百丈法師知道,知道牠是狐狸精,每天講經牠都來聽,求百丈大師超拔牠。大師就告訴,明天我上堂說法,你把從前問你那個人的話,你照原話提出來問我。第二天來了,百丈上堂說法,牠提問,大修行人還落不落因果?百丈只給牠改一個字,大修行人「不昧因果」。牠回去就往生了。第二天一早,百丈大師帶了幾個學生到後山去看,這狐狸死了。來幫牠處理後事,把牠埋葬,照出家人給牠荼毘,就是給牠火化,也造了個小塔。這是狐狸,他脫離狐狸身了。

 

就一個字,不落是什麼?沒有因果。不昧是什麼?因果清清楚楚,你自己很清楚、分明,不是沒有因果,還是有。就一個字,這是說講經不能隨便講,知之為知之,不知為不知,不清楚的地方念過就可以,不用加以解釋,解釋錯了可麻煩了。

 

文摘恭錄二零一二淨土大經科註  (第二十四集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0024

 

 

 

 

 

Tidak boleh sembarangan menyampaikan ceramah, menjelaskan sebatas dengan pengetahuan yang dimiliki, kalau tidak tahu yah mengaku saja tidak tahu, bagian yang tidak tahu boleh dibaca teks aslinya dan tidak perlu dijelaskan, kalau salah menjelaskannya malah jadi masalah besar.

 

Masa kini kita juga tidak memiliki kemampuan begini lagi, maka itu Guru Li (Upasaka Li Bing-nan) menganjurkan kami supaya menceramahkan “Penjelasan Sutra” saja, jadi kalau terdapat kesalahan, maka si penulis yang bertanggung jawab, kita tidak perlu ikut memikulnya.

 

Tetapi kita juga tidak boleh salah menyampaikan isi penjelasannya, jika salah menyampaikannya, juga harus menanggungnya; jadi hanya menyampaikan seperti apa yang telah dia katakan.

 

Zaman dulu seorang penceramah harus memenuhi syarat telah mencapai pencerahan, terlebih-lebih seorang penulis yang hendak mempublikasikan karya tulisnya, mesti memenuhi syarat telah mencapai pencerahan.

 

Jadi insan zaman dulu beda jauh dengan orang zaman now, insan zaman dulu takut generasi berikutnya akan mengkritik hasil karyanya, andaikata karya tulisku dicetak dan dipublikasikan, kelak orang lain akan menyalahkan diriku, maka itu artikelnya akan diedit dan diperiksa hingga berulang kali.

 

Puisi yang ditulis oleh Guru Li, melalui edit selama 70-80 tahun, tiap tahunnya dilakukan perbaikan. Setelah melewati usia 80 tahun barulah mempublikasi sebagian hasil karyanya, sebagian lagi dirasakan kurang yakin, makanya tidak berani dipublikasikan. Setelah beliau wafat, murid-muridnya mempublikasi hasil karyanya tersebut.

 

Saya pernah berguru pada Profesor Fang Dongmei, beliau wafat pada usia 79 tahun, kala itu saya sedang memberi ceramah di Hong Kong, dengan perkataan lain, Guru Fang selama 79 tahun tidak pernah menerbitkan satu buku pun, sekarang sudah ada yang disebut sebagai “Koleksi karya Mr.Fang Dongmei”, semasa hidupnya, beliau tidak berani mempublikasikan hasil karya sendiri, takutnya di dalamnya terdapat kesalahan. Makanya beliau sering memeriksa kembali hasil karyanya, mengapa demikian? Oleh karena tiap tahun kondisi batin itu tidaklah serupa.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

講經不能隨便講,知之為知之,不知為不知,不清楚的地方念過就可以,不用加以解釋,解釋錯了可麻煩了。現在我們哪有這種能力?所以老師教我們講註解,註的人他負責任,我們不負責任。我們不能把他的註講錯,把他的註講錯,那是我們負責任;我們照他註講,沒講錯,他負責任。這就是說過去,講經要開悟,著述那更要開悟,不開悟你沒成熟。所以古人跟今人不一樣,古人怕後人批評,我的東西印出去,將來後人會指責我,所以千錘百鍊。李老師寫的詩,經過七、八十年改,年年都拿來改。八十多歲了,出一部分,還有一部分自己沒有把握的不敢出,死了以後,後人替他出版。我跟方東美先生,方老師七十九歲過世,那年我在香港講經;換句話說,方老師七十九歲沒有出過一本書,現在有《方東美先生全集》。在世的時候不敢出來,怕裡頭有錯誤。所以著作自己常常看,常常修改,為什麼?年年境界不一樣。

 

文摘恭錄二零一二淨土大經科註  (第二十四集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0024

 

 

 

 

 

Guru Fang selama 79 tahun tidak pernah menerbitkan satu buku pun, sekarang sudah ada yang disebut sebagai “Koleksi karya Mr.Fang Dongmei”, semasa hidupnya, beliau tidak berani mempublikasikan hasil karya sendiri, takutnya di dalamnya terdapat kesalahan. Makanya beliau sering memeriksa kembali hasil karyanya, mengapa demikian? Oleh karena tiap tahun kondisi batin itu tidaklah serupa.

 

Ketika saya mengikuti pelajaran beliau, saya selalu menulis catatan. Posisi kami saling berhadapan, saya duduk di bangku barisan paling depan. Beliau melihat saya sibuk menulis catatan.

 

Kali ketiga, beliau memanggil saya ke kantornya, bertanya : “Apakah kamu mencatat apa yang saya sampaikan di kelas?” Saya menjawab iya. “Buat apa kamu mencatatnya?” Saya jawab, takut lupa.

 

Guru berkata, tidak ada gunanya, seharusnya fokuskan pikiran mendengar apa yang disampaikan, lagi pula kondisi batinmu tiap tahun tidaklah serupa, apa yang kamu tulis pada tahun ini, tahun berikutnya tidak bisa dipakai lagi, menyia-nyiakan tenaga dan waktu untuk mencatat.

 

Saya pikir-pikir cukup beralasan juga, makanya selama 10 tahun mengikutinya, buku catatanku cuma segitu tebalnya, dua buku tulis, yang terisi cuma sepertiga saja, setiap buku tulis cuma terisi sepertiga saja, selama 10 tahun.

 

Guru menekankan pada pencerahan, bukan pada menghafal, buat apa anda mengingatnya? Terhadap murid yang berbeda maka metode pengajaran yang diterapkan juga berbeda.

 

 

Saya memiliki seorang teman sekelas yang bernama Zhou Jialin, setiap perkataan Guru juga dicatatnya, sudah mirip dengan diktat kuliah, buku catatannya bertumpuk-tumpuk di sana, tetapi Guru tidak memprotesnya.

 

Setelah saya menjadi Bhiksu, barulah Guru memberitahukan padaku, di hati beliau telah mempersiapkan dua orang murid untuk menjadi penerusnya, satunya adalah diriku, satunya lagi adalah Zhou Jialin.

 

Menurut Guru, Zhou Jialin mempunyai dasar Bahasa Mandarin yang lebih bagus daripada diriku. Kenyataannya memang begitu, Zhou Jialin lebih tua usianya 7 tahun dariku, dia telah menghafal buku klasik yang tidak sedikit jumlahnya, memiliki dasar ilmu bahasa yang lebih tebal daripada diriku.

 

Sementara itu saya memiliki daya pencerahan yang lebih kuat daripada dirinya, respon-ku juga lebih cepat. Maka itu Guru menerapkan metode pengajaran yang berbeda pada diri kami berdua, Guru melarang diriku menulis catatan, sedangkan terhadap Zhou Jialin yang sibuk mencatat, Guru malah tidak mengomentarinya.

 

Kami berdua duduk di barisan bangku paling depan, namun metode pengajaran yang diterapkan Guru justru berbeda, beda bakat beda pula cara pengajarannya. Yang penting adalah daya pencerahan, tetapi hal ini juga tidak bisa dipaksakan.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

 

方老師七十九歲沒有出過一本書,現在有《方東美先生全集》。在世的時候不敢出來,怕裡頭有錯誤。所以著作自己常常看,常常修改,為什麼?年年境界不一樣。

 

  我早年跟他學,聽經寫筆記。我的座位,他講經聽經的座位,是跟他老人家面對面第一個座位,學講經的坐第一排。寫筆記,他看到了,面對面怎麼看不到?第三次,他就把我叫到房間裡,問我:你聽經是不是寫東西?是的。你寫來幹什麼?怕忘記。沒用,要精神貫注去聽,你的境界年年不一樣,你今年寫的到明年全部作廢了,你那個時間、精力浪費了。我一想很有道理,所以我跟他十年,我的筆記本大概只有這麼厚,兩本筆記本,大概只寫了三分之一,每一本只寫三分之一,十年。老師著重悟處,不重記問,你記它幹什麼?這都是老師教學因人而異。我還有個同學,周家麟,老師每句話他都記下來,就像講記一樣,他的聽經筆記一大堆一大堆堆在那裡,老師不說他。我出家的時候老師才告訴我,以前根本沒有,我相信沒有給任何人說過。他心目當中選了兩個傳人,我是一個,周家麟是一個。老師告訴我,周家麟的國文底子比你好。這是真的,他大我七歲,他私塾的底子很厚,這就是古書背過不少,國文底子比我厚。我的悟性比他強,我的反應很快。所以,老師對我們兩個人教法就不一樣,我不准寫筆記,那個寫再多筆記老師一句話不說。我們都坐第一排的,不一樣,因材施教。最重要的還是悟性,但這個東西不能勉強。

 

文摘恭錄二零一二淨土大經科註  (第二十四集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0024

 

 

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012 (Bgn 4)

 

 

Di Alam Sukhavati tidak ada segala macam bentuk kejahatan, maka itu jika tidak bersedia menuju tempat ini, lantas mau ke mana lagi? Di dunia ini kita sudah kenyang menikmati siksaan bertubi-tubi, poin ini amatlah penting, hanya mereka yang sudah kenyang akan siksaan barulah sadar dan bersedia kembali ke jalan yang benar. Apa alasannya? Oleh karena dia telah merasakan bagaimana penderitaan yang sesungguhnya, sementara orang yang hidup pada era kita sekarang ini masih belum mengetahui apa itu penderitaan.

 

Orang yang sebaya denganku pasti mengetahui bahwa generasi kami ini sungguh menyedihkan, sejak usia kecil harus berkelana selama delapan tahun perang melawan invasi Jepang.

 

Ketika perang meletus, saya baru berusia 11 tahun, 8 tahun kemudian perang reda, saya telah berusia 19 tahun, selama kurun waktu 8 tahun, tidak pernah melewati kehidupan yang tenang.

 

Selama kurun waktu 8 tahun, dalam ingatanku, menetap di satu tempat paling lama hanya setengah tahun saja, kebanyakan tempat hanya bisa ditempati untuk waktu sebulan saja, bahkan setengah bulan sudah harus mengungsi lagi.

 

Maka itu selama kurun waktu 8 tahun, saya telah melewati 10 provinsi, dengan berjalan kaki, tidak ada moda transportasi. Orang kaya masih lumayan, di rumahnya ada memelihara hewan ternak, seperti kuda, keledai, masih bisa ditunggangi; sedangkan kami orang miskin hanya bisa berjalan kaki, dengan alas kaki sandal jerami, kehidupan semacam ini tidak berdaya dibayangkan orang masa kini.

 

Tetapi masyarakat kala itu masih berhati bajik, melihat kami anak-anak yang mengungsi, masih tahu memberikan perhatian dan kepedulian, maka itu kami memiliki hati berterimakasih.

 

Insan yang pernah merasakan siksaan sedemikian rupa, pernah merasakan tertimpa bencana alam, akan menyadari betapa berharganya hidup tenteram dan damai.

 

Beberapa tahun terakhir ini, ilmu dan teknologi berkembang pesat, manusia menikmati kehidupan materi, setiap orang sibuk mengejarnya. Melupakan penderitaan masa silam hingga bersih, ajaran leluhur dan Buddha Dharma juga ikut dilupakan sampai sebersih-bersihnya, bencana pun datang menyusul.

 

Begitu bencana melanda, andaikata teknologi ikut musnah, maka apa yang terjadi di masa depan? Andaikata manusia harus kembali pada gaya hidup seperti dahulu lagi, bagaimana mereka sanggup melewati hari demi hari? Hal ini patut kita renungkan.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

「又此土之凡」,凡夫,「包括地獄、餓鬼、畜生三惡趣。而彼土同居則尚無惡道之名,何況有實。得往生者,不復更入三惡道,永離惡趣」。西方極樂世界沒有三惡道,只有人天兩道,修羅、羅剎,那邊都沒有。所以一切不善的,極樂世界統統沒有,這個地方我們不去,我們還到哪裡去?在這個世間受盡苦了,這一點很重要,只有吃盡苦頭的人,他才肯回頭。為什麼?他知道真正苦。所以現代這一代的人不知道苦。

 

我們這一代就很可憐,從小就流浪,跟日本人的八年抗戰,我們碰到了。抗戰爆發,我十一歲,八年打完了,我十九歲,這個時間沒有過安定的生活。八年當中,在我記憶當中,一個地方住得最長久的半年,一般大概就是一個月、半個月就要走了。所以八年我走了十個省,全是走路,沒有交通工具。有錢的人家,養的有馬、有驢,可以代步;我們貧窮人家只有走路,赤腳穿草鞋,這種生活現在人無法想像得到。但是那個時候的社會,人心很善,看到我們這些小孩流浪都能照顧,所以我們有感恩的心。有吃過這些苦頭,受過災難,知道安定和諧的可貴。這些年來,正好這是一個甲子,科學技術發達,人們物質生活享受,個個人都在追求。把苦難的日子忘得乾乾淨淨,老祖宗的教誨、佛法也忘得一乾二淨,災難就會來了。這個災難來,將來的生活,如果科技被毀滅掉了,人要回歸到從前的生活狀況,日子怎麼過?這是應該要想到的。

 

文摘恭錄二零一二淨土大經科註  (第二十四集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0024

 

 

 

 

 

Alam Neraka, Alam Setan Kelaparan dan Alam Binatang muncul dari kekuatan karma buruk, yakni ketamakan, kebencian dan kedunguan. Alam Neraka muncul dari kebencian, Alam Setan Kelaparan muncul dari ketamakan, Alam Binatang muncul dari kedunguan.

 

Di Alam Sukhavati tidak ada tiga alam rendah ini, hal ini menjelaskan bahwa penduduk di sana tidak memiliki ketamakan, kebencian dan kedunguan, tidak ada benih sebab maka pasti tidak ada buah akibatnya.

 

“Praktisi yang berhasil terlahir ke Alam Sukhavati, takkan jatuh kembali ke tiga alam rendah, selamanya menjauhi alam penderitaan”, menekankan pada kata “selamanya”, selamanya menjauhi.

 

“Tidak serupa dengan para makhluk di dunia ini, berada di tengah lautan samsara, ibarat tenggelam di dalam lautan penderitaan yang luas, sebentar-sebentar ia menyembulkan kepalanya dari dalam air, berada di alam penderitaan untuk jangka waktu yang lebih lama”.

 

Kalimat ini nyata adanya, selama anda tidak melampaui tumimbal lahir, pastinya berada di tiga alam sengsara untuk jangka waktu yang lebih panjang, sedangkan waktu berada di tiga alam bajik lebih singkat. Mengapa demikian?

 

Dari niat pikiran yang timbul, kita bisa mengamati dan mengetahuinya, diri sendiri melakukan introspeksi diri, pikirkan secara seksama, sejak pagi hingga malam, niat pikiran diri sendiri yang timbul, lebih banyak niat pikiran buruk atau niat pikiran baik?

 

Dengan perkataan lain, demi diri sendiri lebih banyak atau demi orang lain? Jika demi kepentingan orang lain, ini adalah niat baik; sebaliknya jika demi kepentingan diri sendiri, ini adalah niat buruk.

 

Mengapa dikatakan niat buruk? Menambah kemelekatan pada keakuan, meningkatkan kemelekatan pada tubuh jasmani (menganggap tubuh jasmani ini sebagai aku). Buddha mengajarkan kita untuk menghancurkan kemelekatan pada tubuh jasmani, keakuan menambah kemelekatan pada tubuh jasmani, bagaimana cara menghancurkan kemelekatan ini? Selain menggunakan metode Tanah Suci yang dapat membawa serta rintangan karma terlahir ke Alam Sukhavati, maka pintu Dharma lainnya tidak dapat meraih keberhasilan, ini nyata adanya, sama sekali tidak semu.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

  地獄、餓鬼、畜生都是業力變現的,不善的業,貪瞋痴,瞋恚是地獄,貪欲是餓鬼,愚痴是畜生。極樂世界沒有三惡道,就說明那個地方人沒有貪瞋痴,沒有因當然就沒有果。「得往生者,不復更入三惡道,永離惡道」,著重在個永字,永遠離開了。「不似此間眾生,生死海中,頭出頭沒,輾轉惡道,苦趣時長」。這個話也是真的,只要你沒有超越輪迴,肯定在三惡道的時間長,三善道的時間短。為什麼?從起心動念我們就能夠省察出來,自己反省,自己好好想想,我從早到晚起心動念,是惡念多還是善念多?換句話說,是為自己想得多,是為別人想得多?如果都是為別人想,這是善念;如果都是為自己想,這是惡念。為什麼是惡念?增長我執,增長身見。佛教我們破身見,我增長身見,怎麼能破得了?身見沒破,就是博地凡夫,除淨宗帶業法門這一門之外,任何一門都不能成就,這是真的,不是假的。

 

文摘恭錄二零一二淨土大經科註  (第二十四集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0024

 

 

 

 

 

Bagaimana caranya untuk keluar dari lingkaran tumimbal lahir? Kita beruntung dapat bersua dengan Pintu Dharma Pelafalan Amituofo, andaikata  bukan Pintu Dharma ini, maka tidak ada lagi cara untuk mengakhiri samsara keluar dari Triloka, ini merupakan kenyataan yang sesungguhnya.

 

Jika dibandingkan dengan metode lainnya, Pintu Dharma ini lebih mudah, jika tidak serius mengamalkannya maka gampang melewatkannya begitu saja.

 

Maka itu mesti memiliki mawas diri yang tinggi, menempatkan upaya terlahir ke Tanah Suci Sukhavati sebagai urusan terbesar yang paling utama sepanjang hidupku. Apapun boleh diikhlaskan, hanya urusan yang satu ini yang harus saya genggam seerat-eratnya.

 

Lantas bagaimana dengan misi menyelamatkan para makhluk di dunia ini, apakah penting atau tidak? Tentu saja penting, tetapi apakah anda sanggup melakukannya? Praktisi zaman dulu berkata, sebelum menyelamatkan orang lain, selamatkanlah diri sendiri terlebih dulu, ini nyata adanya.

 

Para penceramah zaman dulu merupakan orang-orang yang telah mencapai tingkatan kesucian, bagi yang belum mencapai tingkatan kesucian tidak berani memberi ceramah, minimal juga telah mencapai tingkatan kesucian Srotapanna.

 

Para Bhiksu yang mengerjakan terjemahan Sutra, tempo dulu Guru Li (Upasaka Li Bing-nan) memberitahukan padaku, memperkuat keyakinan hati kami terhadap ajaran Sutra, zaman dulu mereka yang mengerjakan terjemahan Sutra, sebagian besar telah mencapai tingkatan kesucian Anagami ke atas.

 

Ada empat tingkatan kesucian di dalam Mazhab Theravada, yaitu Sotapanna, Sakadagami, Anagami dan Arahat. Anagami memiliki iddhi-vidha (kemampuan gaib menjelma dengan bebas tanpa rintangan), barulah takkan salah menerjemahkan isi Sutra.

 

Sama halnya pula dengan memberi ceramah, tidak boleh salah menyampaikannya. Seperti yang diucapkan oleh praktisi zaman dulu sebagai, “Salah menyampaikan satu aksara saja, selama 500 masa kelahiran jatuh menjadi rubah liar”, ini berkaitan dengan kisah tentang Master Baizhang.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 November 2012

 

Triloka dan 31 Alam Kehidupan :

http://daunbodhi.blogspot.com/2015/10/31-alam-kehidupan.html

 

Abhinna :

https://daunbodhi.blogspot.com/2016/10/abhinna.html

 

Kisah Master Baizhang dan rubah :

https://tekadagung2.blogspot.com/2019/06/kutipan-ceramah-master-chin-kung-8.html

 

 

我們有什麼方法出輪迴?所以,幸好遇到這個法門,不是這個法門,沒辦法了生死出三界,這是真正的事實。遇到這個法門,這個法門跟其他法門比較起來它容易,要不是真幹,很容易錯過。所以一定要有高度的警覺,把這個求生淨土一樁事情看作我這一生第一樁大事。什麼事都能捨,這樁事我抓緊了,你就完全對了。

 

度眾生要不要緊?要緊,你能度得了嗎?古人講的,度眾生先度自己,這是真的。古人講經說法都證果的,沒證果不敢,至少他證得須陀洹果。翻譯佛經的這些法師,李老師早年告訴我,加強我們對於經典的信心,當年參加譯場這些人,許多都是三果以上。小乘三果是阿那含,有神足通,才不至於把經翻錯。講經亦如是,不能把經講錯。古德有所謂,「錯下一個字的轉語,墮五百世野狐身」,百丈禪師的故事。

 

文摘恭錄二零一二淨土大經科註  (第二十四集)  2012/11/20  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0024