Guru Li (Upasaka Li Bing-nan) menetap dan mengajar di Taichung selama 38 tahun, beliau wafat di Taichung, beliau pernah bertemu dengan kejadian sedemikian rupa!
Tempo dulu ketika Asosiasi Lotus baru didirikan, ada seorang Bhiksu yang datang berkunjung dan mereka mengundangnya berceramah. Baru satu kali saja dia memberi ceramah, umat di Vihara sudah jadi goyah hatinya, katanya ada yang lebih bagus daripada metode melafal Amituofo, sehingga anggota di sana jadi meragukan metode melafal Amituofo.
Guru Li harus menghabiskan waktu setengah tahun untuk meredakan masalah ini, lihatlah alangkah menyusahkan! Maka itu selanjutnya beliau mengajarkan kami supaya berhati-hati, orang lain mengundangmu berceramah, anda tidak boleh menciptakan kekacauan di sana, harus tahu aturan.
Maka itu ketika Master Sheng-yi mengundangku berceramah di Viharanya yang melatih metode Zen, saya memuji Guru Sesepuh ke-6 Aliran Zen yakni Master Huineng; memuji Master Sheng-yi, beliau serius melatih diri, membimbing banyak orang, sungguh sulit ditemukan, sehingga kita dapat menyaksikan sebuah Vihara Zen yang tulen; memuji umat di sana dan memotivasi mereka.
Ketika kami menempuh perjalanan pulang harus berjalan kaki, setibanya di Vihara Baolian barulah menumpang Taksi, yang menemaniku ada sekitar belasan sampai 20 orang, lumayan ramai.
Dalam perjalanan pulang, orang-orang ini bertanya padaku, Master, anda memuji Aliran Zen begitu bagus, lantas kenapa anda tidak ikut melatihnya? Sekarang mereka berbalik bertanya padaku, mereka itu adalah praktisi pelafal Amituofo, bertanya mengapa saya tidak melatih metode Zen saja?
Saya beritahu padanya, akar kebijaksanaan yang kami miliki, tidak mampu melatih Zen. Zen membutuhkan landasan yang mendalam dan tebal, pikiran harus sangat terfokus, seperti kami yang memiliki suasana hati yang labil, bagaimana bisa memfokuskan pikiran? Maka itu Master Huineng berkata, Aliran Zen menjemput praktisi yang memiliki akar kebijaksanaan tertinggi.
Kami memikirkan diri kami bukanlah memiliki akar kebijaksanaan tertinggi, kami hanya berada di level menengah dan rendah, terus terang saja, bahkan level menengah saja tidak tercapai, hanya berada di level terendah.
Diri sendiri harus tahu mengenali diri sendiri, jujur mengakuinya, kami hanya punya bagian di metode melafal Amituofo, apa alasannya? Baik yang memiliki akar kebijaksanaan tinggi, menengah dan rendah, semuanya juga memiliki bagian. Maka itu saya mengajarinya, lebih baik kita membangkitkan ketulusan melafal Amituofo.
Kutipan Ceramah Master Chin Kung 28 November 2012
李老師在台中住了一輩子,在那個地方教學三十八年,在台中往生的,遇到過!早年,蓮社初辦的時候,有法師經過都請他來講開示。講一次開示,大家心動了,還有比我們這個更好的法門,對於自己念佛信心動搖了。老師大概要花半年的時間,才把這個風波把它擺平,你說多辛苦!所以,他以後就教給我要小心,人家請你講經,你可不要去擾亂,一定要曉得規矩。所以聖一請我,我讚歎禪宗、讚歎六祖惠能;讚歎聖一法師,南方第一禪師,他真幹,還帶這麼多人幹,稀有難逢,總算讓我們看到一個真正禪宗道場;讚歎同學,鼓勵他們。
我們回來的時候要走路,再要走到寶蓮寺才搭車,坐巴士回來,陪我去的有十幾二十個人,還挺熱鬧的。回來在路上,這些人問我,他說法師,你讚歎禪宗那麼好,你為什麼不學禪?他來問我了,這些都是念佛的,問我為什麼不學禪?我就告訴他,我們這種根器,學禪不行,學不到。禪要根基深厚,心要很定,像我們這種心浮氣躁,你怎麼能定得下來?所以禪,六祖說得好,接引上上根人。我們想想自己不是上上根,我們是中下根性,說實在話,連中性,中等根性都夠不上,下等根性。自己要有自知之明,要老老實實,念佛這個法門我們有分,為什麼?上中下根統統有分,那個我們想想沒分。所以我教他,我們還是老實念佛。
文摘恭錄 — 二零一二淨土大經科註 (第三十九集) 2012/11/28 香港佛陀教育協會 檔名:02-040-0039
Kita berceramah di Vihara lain, kita memuji metode mereka, pastinya tidak boleh mengkritik, tidak boleh memfitnah, dengan demikian semua orang ikut bersukacita, jodoh Dharma pun jadi begitu unggul.
Apabila anda malah memfitnah metode mereka, mengatakan metode saya lebih bagus, kalian tidak sebanding dengan diriku, ini adalah pantangan terbesar.
Apalagi setibanya di Vihara orang lain, menarik umat di sana, menerima persembahan dana untuk diri pribadi, ini juga merupakan pantangan, lain kali siapa yang berani mengundangmu?
Bukan saja tidak berani mengundang, malah dia akan menyebarluaskan tindak tandukmu di luar sana, Bhiksu A ini berani menarik umat dan menerima persembahan dana buat dirinya sendiri, sehingga semua Vihara menjauhimu.
Kita sudah meninggalkan duniawi, belajar Ajaran Buddha, berceramah dan mengajar, lantas apa yang kita hendaki? Yang kita hendaki adalah jodoh Dharma.
Kalau kita menghendaki jodoh Dharma maka tidak boleh menerima angpau, kalau menerima angpau hilanglah jodoh Dharma. Lantas dana persembahan umat, kita berikan kepada siapa? Seluruhnya diserahkan kepada Vihara yang mengundang kita, satu sen pun jangan dibawa pergi, barulah jodoh Dharma bisa unggul. Apa alasannya? Orang lain jadi suka mengundangmu berceramah, ada manfaat baik bagi dirinya.
Sekarang saya tidak ingin ke mana-mana lagi, walaupun banyak undangan yang ditujukan padaku. Mengapa demikian? Oleh karena saya dapat membawa padanya banyak umat, juga banyak dana, siapa yang tidak senang melakukannya! Saya juga takkan menarik umatnya, juga tidak berencana mendirikan Vihara di daerahnya, usai berceramah langsung angkat kaki, bagaikan angin semilir. Hal ini paling disukai orang lain.
Kutipan Ceramah Master Chin Kung 28 November 2012
我們對他們讚歎,決定沒有批評、決定沒有毀謗,這大家就喜歡,所以法緣就殊勝。如果你在這個道場自讚毀他,說我修得好,你們這個都不如我,這是最大的忌諱。再到人家道場裡面收皈依徒弟、收紅包,最忌諱的,下一次誰敢請你?不但他忌諱,他還在外頭宣傳,這個法師又要收徒弟、又要紅包,到每一個道場都不敢請你。那我們出家,學佛講經教學,我們要什麼?我們要法緣。要法緣就不能要紅包,要紅包法緣就沒有了。紅包給誰?統統給常住,一分錢都不要帶走,法緣殊勝。為什麼?大家喜歡你來講經,對他有好處。所以很多人對我不了解,了解的人有,國外。現在是不想走了,要想走,請我的人太多了。為什麼?我給他帶來人潮,又給他帶來錢財,何樂而不為之!又不要他的信徒,又不在他那裡建道場,講完就走了,像一陣風一樣。這是人家最喜歡的。
文摘恭錄 — 二零一二淨土大經科註 (第三十九集) 2012/11/28 香港佛陀教育協會 檔名:02-040-0039