Sabtu, 14 Mei 2022

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 30 November 2012

 


Sepanjang hayatnya manusia hendaknya selalu mengingat, dengan hati yang tulus menerima ajaran Buddha, dengan hati yang tulus membantu para makhluk yang menderita, inilah yang disebut menimbun jasa kebajikan berkesinambungan, mengimbangi kesalahan yang pernah diperbuat diri sendiri, membantu meningkatkan tingkatan Bunga Lotus saat terlahir di Alam Sukhavati nanti.

 

Buddha Amitabha Maha Maitri Maha Karuna, andaikata kita tidak memiliki hati Maitri Karuna, maka tidak bisa terjalin; dengan hati Maitri Karuna harus serius melakukannya, hal yang memberi manfaat bagi para makhluk, jika berjodoh maka harus dikerjakan.

 

Jika tidak berjodoh janganlah sengaja pergi mencarinya, hati pun jadi tenang dan terfokus. Jika sengaja mencarinya, hatimu tidak dapat tenang dan terfokus, hatimu dilanda kegundahan.

 

Menuruti jodoh hatipun jadi tenang, sebaliknya memaksakan kehendak, hatipun jadi gelisah. Hati yang tenang, yang dilatih adalah karma suci, adalah jasa kebajikan.

 

Hati yang kalut, yang dilatih adalah berkah kebajikan, tidak ada jasa kebajikan, berapa pun banyaknya kebajikan yang diperbuat, hanyalah pahala Alam Dewa dan Manusia.

 

Hal begini lebih baik jangan dihendaki, kita lihat umumnya manusia saat menikmati berkah akan menciptakan karma buruk yang berat, sedangkan orang yang tidak punya berkah, mau berbuat jahat pun takkan bisa berhasil.

 

Maka itu untuk berbuat jahat pun butuh pahala, pahala besar belum tentu adalah hal yang bagus, hal yang benar-benar bagus tak lain adalah pasti terlahir ke Alam Sukhavati.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 30 November 2012

 

人在一生當中要常記住,以真誠心接受佛陀教誨,以真誠心幫助苦難眾生,這就是什麼?積功累德,彌補自己的過失,幫助我們往生提升品位。阿彌陀佛大慈大悲,我們的慈悲心沒有,那就不相應;有慈悲心,慈悲心要真幹,利益眾生的事情有緣就得要做。沒有緣不要去找,這省心省事,心是定的;要去找,你的心就定不下來,你心是動的、是亂的。隨緣,心是定的,攀緣,心是動的。心是定的,修的是淨業、是功德;心是動的,是福德,沒有功德,做再多的好事,人天福報。這個東西我們不要的好,我們看到享福的人造業也重,沒有福報的人,想造業他造不成功。所以,造業得有福報,福報大未必是好事;心清淨是好事,是真的好事,這個人決定得生。

 

文摘恭錄 二零一二淨土大經科註  (第四十二集)  2012/11/30  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0042

 

 

 

 

Hari ini kita membangkitkan niat yang terjalin dengan Alam Sukhavati, maka pada tiba saatnya anda pasti terlahir di sana. Mengapa demikian? Oleh karena di dunia ini jarang ada orang yang menggunakan hati suci, setara dan tercerahkan, sementara penduduk Alam Sukhavati seluruhnya menggunakan hati begini, makanya anda pasti akan berkumpul dengan kelompok yang sama.

 

Konfusius mengatakan, “Benda yang sama akan berkumpul bersama, manusia yang memiliki cita-cita yang sama juga akan berkumpul bersama”, beginilah aturannya.

 

Barang apa yang anda sukai, dengan sendirinya pasti akan berkumpul dengan kelompok orang yang memiliki hobi yang sama denganmu. Kami suka akan keheningan, kami suka melafal Amituofo, suka pada Buddha Amitabha, nantinya akan berkumpul dengan orang-orang yang sama hobinya.

 

Manusia setelah meninggal dunia akan terlahir di mana, ini juga harus ditinjau dari kesukaannya. Yang suka rakus, orang tamak, rakus akan harta, rakus akan popularitas, rakus akan rupa, jatuh ke alam mana? Alam Setan Kelaparan, setan adalah serakah, jadi orang yang bagaimana, akan berkumpul dengan kelompoknya.

 

Sama halnya pula dengan orang dungu juga akan berkumpul dengan kelompoknya, kedunguan berakibat jatuh ke Alam Binatang. Sama halnya pula dengan orang-orang yang diliputi kebencian, juga akan berkumpul bersama, tiap hari mengobarkan perang. Kebencian berakibat jatuh ke Alam Neraka.

 

Bagi yang menyukai Lima Sila dan Sepuluh Kebajikan, pada masa kelahiran mendatang akan bertumimbal lahir di Alam Manusia, yang mengamalkan Sepuluh Kebajikan adalah Alam Dewa.

 

Di dalam enam alam tumimbal lahir tidak ada yang menjadi pengendali, Raja Dewa Sakra juga bukanlah penentu, Raja Yama juga bukan penentu, lantas siapa yang jadi pengendali? Diri sendiri adalah penentu-nya.

 

Diri sendiri melihat pemandangan alam tertentu dan timbul rasa suka, sehingga tertarik ke sana. Kebenaran ini haruslah dipahami. Kita harus memelihara rasa suka pada Alam Sukhavati, suka pada Buddha Amitabha, barulah anda dapat terlahir ke sana.

 

Setibanya di Alam Sukhavati, inilah tempat yang kita sukai, enam indra (mata, telinga, hidung, lidah, tubuh dan pikiran) melakukan kontak dengan enam objek (rupa, suara, bau-bauan, rasa, sentuhan, bentuk-bentuk pikiran),  mewujudkan jasa kebajikan tidak terhingga.

 

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 30 November 2012

 

我們今天自己想用心,行,跟極樂世界相應,自然到時候你就往生。為什麼?這個世間,我們這個世界,用清淨平等覺的心的人很少,到極樂世界全都是,你會到哪裡去?孔子在《易.繫辭傳》裡頭所說的,「物以類聚,人以群分」,就這個道理。這個道理在遍法界虛空界,你喜歡那些東西,自然跟同好的就同一個俱樂部去了。我們喜歡清淨,我們喜歡念佛,喜歡阿彌陀佛,全集中,自自然然感應就到那裡去了。

 

  我們這個世界人死了,靈魂去投胎,到哪一道投胎,都是同好,都是喜歡。喜歡貪的,貪的人,貪財、貪名、貪色,貪而無厭,到哪裡去了?鬼道去了,鬼就是貪,那一群貪的人都到那裡去了。愚痴到愚痴一塊去了,愚痴是畜生;瞋恚跟瞋恚到一道去了,天天打仗。現在我們有不少信息,告訴我,自古以來那些戰爭現在還在打,還沒打完,這什麼地方?地獄道。這就是物以類聚,人以群分,他自自然然到那一道去了。喜歡仁義禮智信的,喜歡五戒十善的,來生得人道;比這個道德水平更高一層的,那就到天道,這上品十善。六道沒有人做主,玉皇大帝不做主,上帝不做主,閻羅王也不做主,誰做主?自己做主,自己看到這個境界喜歡,自然走進去了。這個道理要懂。我們要養成喜歡極樂世界,喜歡阿彌陀佛,你就到極樂世界去了。到極樂世界,這都是我們喜歡的,六根接觸六塵境界成就無量功德。

 

文摘恭錄 二零一二淨土大經科註  (第四十二集)  2012/11/30  香港佛陀教育協會  檔名:02-040-0042